Kelainan Dan Penjabaran Pada Sistem Peredaran Darah Manusia
Kelainan dan pembagian terstruktur mengenai pada sistem peredaran darah manusia - sistem peredaran darah pada insan sangat rentan sekali terhadap serangan kerusakan yang sanggup menjadikan terjadi kelainan pada sistem ini Kelainan pada sistem peredaran darah insan sanggup di klasifikasikan menjadi dua kelompok cuilan besar, berikut klarifikasi pembagian terstruktur mengenai pada sisitem peredaran darah pada manusia.
a. Hemofilia
Normalnya orang yang mengalami suatu pendarahan tanggapan luka akan cepat membeku darahnya, hal ini merupakan reaksi impulsif badan untuk menghindari kehilangan banyak darah yang sanggup membahayakan tubuh. Untuk seseorang yang mengidap hemofilia, reaksi impulsif ini tidak sanggup terjadi. Akhirnya pendarahan tadi sukar untuk membeku atau bahkan tidak sanggup membeku sama sekali.
b. Thalassemia
Bentuk sel darah merah pada orang normal ialah ibarat bulan sabit. Bentuknya tidak pernah berubah dan tidak bergerak. Namun pada pengidap thalasemia, sel darah merahnya mempunyai bentuk yang tidak teratur. Sehingga sel darah merah tidak sanggup menjalankan fungsinya dengan baik.
c. Anemia
Seseorang yang mempunyai jumlah sel darah merah kurang dari normal, akan mencicipi kelainan pada sistem peredaran darahnya. Tubuhnya akan gampang sekali pusing dan lemas, hal ini di karenakan badan kekurangan oksigen, lantaran jumlah sel yang mengikat oksigen sangat sedikit. Kelainan ini sanggup diturunkan oleh ibu hamil ke anaknya.
a. Anemia yang disebabkan oleh kekurangan zat besi
Gejalanya sama dengan anemia yang disebabkan oleh faktor keturunan, kelainan ini mengakibatkan orang gampang lemas dan merasa pusing. Namun anemia pada jenis ini bukan lantaran keturunan melainkan disebabkan oleh kekurangan nutrisi yang sanggup membantu pembentukan sel darah merah atau disebabkan oleh pengrusakan darah merah terlalu cepat tanggapan penyakit, contohnya lantaran penyakit demam berdarah. Macam-macam anemia:
b. Hipertensi
Saat tekanan darah diatas normal, ialah sekitar 140/110 keatas. Hal ini sanggup mengganggu sistem peredaran darah dan kinerja jantung.
c. Hipotensi
Saat tekanan darah dibawah normal, ialah sekitar 100/70 kebawah.
d. Leukemia
Kelainan yang terjadi tanggapan pertumbuhan sel darah putih yang tidak terkendali, yang sanggup mengancam keberadaan sel darah merah.
e. Jantung koroner
Saat lemak darah terlalu banyak, hal tersebut sanggup memicu terganggunya sistem peredaran darah lantaran sanggup mengganggu kinerja jantung.
Artikel lainnya:
Gangguan Pada Sistem Peredaran Darah
1. Klasifikasi Faktor Keturunan
Klasifikasi faktor keturunan dihasilkan oleh genetik, jadi orang bau tanah yang mempunyai riwayat kelainan ini menurunkan kepada anaknya. Berikut beberapa kelainan pada sistem peredaran darah insan dilihat dari pembagian terstruktur mengenai faktor keturunan:a. Hemofilia
Normalnya orang yang mengalami suatu pendarahan tanggapan luka akan cepat membeku darahnya, hal ini merupakan reaksi impulsif badan untuk menghindari kehilangan banyak darah yang sanggup membahayakan tubuh. Untuk seseorang yang mengidap hemofilia, reaksi impulsif ini tidak sanggup terjadi. Akhirnya pendarahan tadi sukar untuk membeku atau bahkan tidak sanggup membeku sama sekali.
b. Thalassemia
Bentuk sel darah merah pada orang normal ialah ibarat bulan sabit. Bentuknya tidak pernah berubah dan tidak bergerak. Namun pada pengidap thalasemia, sel darah merahnya mempunyai bentuk yang tidak teratur. Sehingga sel darah merah tidak sanggup menjalankan fungsinya dengan baik.
c. Anemia
Seseorang yang mempunyai jumlah sel darah merah kurang dari normal, akan mencicipi kelainan pada sistem peredaran darahnya. Tubuhnya akan gampang sekali pusing dan lemas, hal ini di karenakan badan kekurangan oksigen, lantaran jumlah sel yang mengikat oksigen sangat sedikit. Kelainan ini sanggup diturunkan oleh ibu hamil ke anaknya.
2. Klasifikasi Faktor fisiologis
Kelainan sistem peredaran darah insan ini tanggapan serangan dari luar tubuh. Kelainan ini sanggup terjadi karen aserangan basil atau virus, serta sanggup juga diakibatkan oleh kekurangan zat-zat yang diharapkan oleh tubuh. Berikut beberapa kelainan pada sisitem peredaran darah insan dilihat dari pembagian terstruktur mengenai faktor non keturunan:a. Anemia yang disebabkan oleh kekurangan zat besi
Gejalanya sama dengan anemia yang disebabkan oleh faktor keturunan, kelainan ini mengakibatkan orang gampang lemas dan merasa pusing. Namun anemia pada jenis ini bukan lantaran keturunan melainkan disebabkan oleh kekurangan nutrisi yang sanggup membantu pembentukan sel darah merah atau disebabkan oleh pengrusakan darah merah terlalu cepat tanggapan penyakit, contohnya lantaran penyakit demam berdarah. Macam-macam anemia:
- Anemia pernisiosa
- Aneurisma
- Elefantiasis
b. Hipertensi
Saat tekanan darah diatas normal, ialah sekitar 140/110 keatas. Hal ini sanggup mengganggu sistem peredaran darah dan kinerja jantung.
c. Hipotensi
Saat tekanan darah dibawah normal, ialah sekitar 100/70 kebawah.
d. Leukemia
Kelainan yang terjadi tanggapan pertumbuhan sel darah putih yang tidak terkendali, yang sanggup mengancam keberadaan sel darah merah.
e. Jantung koroner
Saat lemak darah terlalu banyak, hal tersebut sanggup memicu terganggunya sistem peredaran darah lantaran sanggup mengganggu kinerja jantung.
Artikel lainnya:
Gangguan Pada Sistem Peredaran Darah
Posting Komentar untuk "Kelainan Dan Penjabaran Pada Sistem Peredaran Darah Manusia"