Sdgs: Warta Perubahan Iklim, Sumberdaya Kelautan, Dan Ekosistem Bumi
Upaya menjaga dan mencegah dampak perubahan iklim (climate change) menjadi salah satu serius utama dalam the Sustainable Development Goals (SDGs). Salah satu acuannya ialah kesepakatan Paris Agreement yang dihasilkan dalam konferensi terkena perubahan iklim di Paris beberapa waktu kemudian (the United Nations Framework Convention on Climate Change, 12 Desember 2015), yang mengupayakan penanggulangan pemanasan global (global warming).
Karena pembangunan jangka panjang bergantung pada administrasi memanfaatkan sumberdaya alam di bumi, maka upaya melindungi dan menjaga penerapan sumberdaya harus dilakukan (United Nations. Transforming Our World: The 2030 Agenda For Sustainable Development Goals, The United Nations Sustainable Development Summit 2015).
Tulisan ini merangkum tujuan ke-13 hingga dengan ke-15 SDGs. Berikut tujuan dan target-targetnya:
Tujuan Ke-13, mengambil agresi positif untuk menanggulangi perubahan iklim beserta dampaknya.
Berikut target-targetnya:
Tujuan Ke-14, melestarikan memanfaatkan samudera, laut, dan sumberdaya kelautan untuk pembangunan jangka panjang.
Dibawah ini target-target yang hendak diwujudkan:
Tujuan Ke-15, melindungi, memulihkan, dan mempromosikan memanfaatkan jangka panjang atas ekosistem bumi, mempromosikan pengelolaan hutan, dan menghentikan degradasi tanah serta hilangnya keragaman hayati.
Target-target dari tujuan tersebut antara lain:
Demikian tujuan SDGs ke-13 hingga ke-15 beserta target-target yang hendak diwujudkan. **
ARTIKEL TERKAIT :
Melihat Progress Pelaksanaan Agenda the Sustainable Development Goals (SDGs)
Tantangan UNDP Mewujudkan Agenda the Sustainable Development Goals (SDGs)
Mempersoalkan Aktivitas Illegal, Unreported, and Unregulated (IUU) Fishing
SDGs: Perdamaian, Keadilan, dan Kerjasama Global untuk Pembangunan Jangka Panjang
Karena pembangunan jangka panjang bergantung pada administrasi memanfaatkan sumberdaya alam di bumi, maka upaya melindungi dan menjaga penerapan sumberdaya harus dilakukan (United Nations. Transforming Our World: The 2030 Agenda For Sustainable Development Goals, The United Nations Sustainable Development Summit 2015).
Tulisan ini merangkum tujuan ke-13 hingga dengan ke-15 SDGs. Berikut tujuan dan target-targetnya:
Tujuan Ke-13, mengambil agresi positif untuk menanggulangi perubahan iklim beserta dampaknya.
Berikut target-targetnya:
- memperkuat ketahanan dan kemampuan adaptasi atas imbas jelek iklim dan tragedi alam.
- mengintegrasikan tindakan terkait perubahan iklim dalam kebijakan, strategi, dan perencanaan nasional.
- meningkatkan pendidikan, kesadaran, serta kemampuan mitigasi perubahan iklim, mengurangi dampak perubahan iklim, serta meningkatkan sistem peringatan dini.
- melaksanakan komitmen negara-negara maju untuk memmenolong kebutuhan negara-negara berkembang dalam aktivitas mitigasi, serta memastikan pelaksanaan the Green Climate Fund sesegera mungkin.
- mempromosikan mekanisme peningkatan kapasitas perencanaan dan administrasi perubahan iklim secara efektif, terutama di negara belum berkembang.
Tujuan Ke-14, melestarikan memanfaatkan samudera, laut, dan sumberdaya kelautan untuk pembangunan jangka panjang.
Dibawah ini target-target yang hendak diwujudkan:
- mencegah dan mengurangi polusi pada sumberdaya kelautan.
- mengelola dan melindungi sumberdaya kelautan dan ekosistem disekitar laut sehingga bisa mencegah dampak negatif yang mungkin terjadi.
- meminimalisir dan menghadapi dampak terjadinya proses oksidasi di samudera, terutama melalui kerjasama dibidang penelitian dan pengetahuan.
- mengatur memanfaatkan sumberdaya kelautan, mengakhiri upaya pengambilan yang berlebihan, pengambilan ilegal, praktik-praktik yang merusak ekosistem, serta melaksanakan administrasi perencanaan menurut ilmu pengetahuan untuk mengembalikan jumlah sumberdaya yang ada, hingga bisa mempersembahkan manfaat jangka panjang.
- melindungi setidaknya 10% wilayah maritim dan sekitarnya, sesuai dengan aturan nasional dan internasional, menurut pengetahuan yang bisa diandalkan.
- melarang segala bentuk subsidi perikanan yang berkontribusi terhadap penangkapan yang berlebihan serta penangkapan ilegal, dan memastikan bahwa hal-hal yang terkait dengan problem tersebut sesuai dengan yang sudah diputuskan oleh the World Trade Organization (WTO).
- meningkatkan manfaat hemat bagi negara-negara berkembang dan belum berkembang, khususnya melalui sumberdaya perikanan, keunikan budaya setempat, serta pariwisata.
- meningkatkan pengetahuan, menyebarkan penelitian dan teknologi kelautan, serta memdiberi perhatian khusus terkait the Intergovernmental Oceanographic Commission Criteria and Guidelines on the Transfer of Marine Technology. Ini mempunyai kegunaan untuk meningkatkan kondisi samudera biar menjadi lebih baik dan memdiberi manfaat dalam hal keguakaragaman hayati.
- memdiberi akses untuk nelayan berskala kecil dalam memanfaatkan sumberdaya kelautan.
- mendorong pelestarian samudera dan sumberdaya didalamnya dengan melaksanakan aturan internasional, menyerupai yang tertera dalam the United Nations Convention on the Law Of the Sea (UNCLOS), yang memdiberi kerangka kerja dalam upaya proteksi dan memanfaatkan samudera dan sumberdaya didalamnya.
Tujuan Ke-15, melindungi, memulihkan, dan mempromosikan memanfaatkan jangka panjang atas ekosistem bumi, mempromosikan pengelolaan hutan, dan menghentikan degradasi tanah serta hilangnya keragaman hayati.
Target-target dari tujuan tersebut antara lain:
- memastikan pelestarian, pemulihan, serta memanfaatkan ekosistem bumi dan sumber air tanah, khususnya hutan dan pegunungan, sesuai janji internasional.
- mempromosikan pelaksanaan administrasi hutan, menghentikan penggundulan hutan, memulihkan hutan yang terdegradasi, serta meningkatkan upaya penciptaan hutan gres dan penghutanan kembali secara global.
- melawan degradasi tanah dan memulihkan kerusakan tanah, termasuk yang terjadi tanggapan tragedi kekeenteng dan banjir.
- memastikan terjaganya ekosistem pegunungan beserta keguakaragaman hayati didalamnya, dan meningkatkan keuntungannya bagi pembangunan jangka panjang.
- melakukan agresi positif untuk mengurangi degradasi habitat alam, menghentikan hilangnya guaka tumbuhan dan binatang, serta melindungi dan mencegah kepunahan spesies tertentu.
- memastikan pengelolaan yang adil atas memanfaatkan sumberdaya yang bisa diwariskan dan menyediakan kanal yang layak pada sumberdaya tersebut.
- mengakhiri upaya perburuan liar dan perdagangan spesies yang dilindungi.
- mengupayakan perlindungan dan pengurangan dampak negatif atas ekosistem tanah dan air yang disebabkan oleh spesies tertentu dengan mengendalikan atau membasmi spesies tersebut.
- mengintegrasikan ekosistem dan keguakaragaman hayati kedalam perencanaan lokal dan nasional, serta menjadikannya taktik dalam pembangunan dan pengentasan kemiskinan.
- memobilisasi dan meningkatkan sumber keuangan dalam melestarikan serta memanfaatkan ekosistem dan keguakaragaman hayati untuk tujuan jangka panjang.
- memobilisasi sumber keuangan dalam rangka administrasi hutan dan mempersembahkan insentif kepada negara-negara berkembang dalam upaya tersebut.
- meningkatkan dukungan global untuk melawan perburuan liar dan perdagangan spesies yang dilindungi, termasuk dengan memanfaatkan komunitas lokal.
Demikian tujuan SDGs ke-13 hingga ke-15 beserta target-target yang hendak diwujudkan. **
ARTIKEL TERKAIT :
Melihat Progress Pelaksanaan Agenda the Sustainable Development Goals (SDGs)
Tantangan UNDP Mewujudkan Agenda the Sustainable Development Goals (SDGs)
Mempersoalkan Aktivitas Illegal, Unreported, and Unregulated (IUU) Fishing
SDGs: Perdamaian, Keadilan, dan Kerjasama Global untuk Pembangunan Jangka Panjang
Posting Komentar untuk "Sdgs: Warta Perubahan Iklim, Sumberdaya Kelautan, Dan Ekosistem Bumi"