Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kesehatan, Pendidikan, Dan Kesetaraan Gender Dalam Sustainable Development Goals

Artikel ini ialah kelanjutan dari goresan pena sebelumnya, Mengenal Arti dan Tujuan SDGs (the Sustainable Development Goals): mewujudkan pembangunan yang berkesinambungan

Artikel ini ialah kelanjutan dari goresan pena sebelumnya Kesehatan, Pendidikan, dan Kesetaraan Gender dalam Sustainable Development Goals
Dalam upaya mewujudkan aktivitas besar 2030, PBB menegaskan visi-visi yang ingin dicapai.

Pada visi tersebut antara lain disebutkan harapan untuk mewujudkan dunia yang bebas dari kemiskinan, kelaparan, penyakit, rasa takut, dan kekerasan.

Selain itu ada harapan untuk meningkatkan literasi secara global, membuat dunia yang menjunjung kesetaraan, kanal pendidikan yang berkarakter, kanal layanan kesehatan, serta tunjangan sosial.



Visi lainnya yakni untuk melihat dunia yang berkomitmen pada hak insan untuk memperoleh air minum dan sanitasi yang sehat, aman, dan terjangkau dari sisi biaya; serta ketersediaan energi dalam jangka panjang (United Nations. Transforming Our World: The 2030 Agenda For Sustainable Development, The United Nations Sustainable Development Summit 2015).

Berikut tujuan ke-3 sampai ke-5 SDGs beserta target-targetnya:

Tujuan Ke-3, memastikan kehidupan yang sehat dan mempromosikan kesehatan untuk tiruana individu pada setiap tingkatan usia.

Target-target yang hendak dicapai adalah:
  • mengurangi rasio tingkat kematian sampai kurang dari 70 simpulan hayat per 100 ribu kelahiran.
  • mencegah simpulan hayat bayi gres lahir dan anak usia kurang dari lima tahun.
  • mengeliminasi epidemi penyakit AIDS, tuberkulosis, malaria, penyakit tropis dan hepatitis, serta penyakit menular lainnya.
  • mengurangi sampai sepertiga kasus simpulan hayat akhir penyakit tidak menular, melalui pencegahan dan perawatan; serta mempromosikan kesehatan mental.
  • memperkuat pencegahan dan perawatan korban obat-obatan narkotika dan alkohol.
  • mengurangi efek kematian akhir kecelakaan di jalan.
  • memastikan akses universal pada layanan kesehatan seksual dan kesehatan reproduksi, layanan keluarga berencana, pendidikan dan informasi wacana kesehatan seksual, serta terintegrasinya persoalan kesehatan reproduksi dalam aktivitas dan taktik nasional.
  • mewujudkan cakupan kesehatan universal, termasuk tunjangan risiko finansial, kanal pada layanan kesehatan umum, serta kanal pada obat-obatan dan vaksin yang aman, berkarakter, dan terjangkau.
  • mengurangi angka simpulan hayat dan penyakit yang ditimbulkan oleh materi kimia beracun, serta air, udara, dan tanah yang terkotori polusi.
  • memperkuat implementasi aktivitas WHO Framework Convention on Tobacco Control, dalam hal pembatasan dan pengaturan terhadap rokok dan sejenisnya.
  • mendukung riset wacana vaksin dan obat-obatan, serta mewujudkan akses pada vaksin dan obat-obatan dengan biaya terjangkau, sesuai dengan kesepakatan the Doha Declaration.
  • meningkatkan rekrutmen, pengembangan, dan petes untuk tenaga kesehatan, khususnya di negara-negara berkembang.
  • meningkatkan kapasitas negara, khususnya dalam peringatan dini, pengurangan risiko, dan administrasi persoalan kesehatan.

Tujuan Ke-4, memastikan pendidikan yang terbuka dan setara, serta mempromosikan peluang berguru seumur hidup untuk tiruana pihak.

Target-target yang hendak diwujudkan adalah:
  • memastikan tiruana anak wanita dan pria mendapat pendidikan dasar dan menengah yang berkarakter.
  • memastikan tiruana anak wanita dan pria usia dini memperoleh peluang pengembangan diri yang berkarakter serta pendidikan pra-sekolah, sehingga mempunyai persiapan dikala menempuh pendidikan dasar.
  • memastikan akses yang setara antara wanita dan pria dalam mendapat pendidikan tingkat atas.
  • meningkatkan jumlah anak muda dan sampaumur yang mempunyai keterampilan untuk dipakai dalam dunia kerja maupun berwirausaha.
  • mengeliminasi disparitas gender dalam pendidikan, serta memastikan kanal yang setara dalam setiap level pendidikan dan petes, termasuk pada penyandang disabilitas.
  • memastikan kaum muda dan sampaumur mencapai tingkat literasi (melek karakter dan angka).
  • memastikan tiruana pihak memperoleh pengetahuan dan keterampilan untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan, terpenuhinya hak asasi manusia, kesetaraan gender, kebudayaan yang penuh kedamaian dan anti-kekerasan, serta apresiasi pada keguakaragaman budaya.
  • membangun dan menyebarkan akomodasi pendidikan yang berteman dekat untuk anak-anak, penyandang disabilitas, dan terbuka bagi tiruana.
  • memperbanyak jumlah peserta beasiswa (khususnya untuk negara belum berkembang) agar dapat meraih pendidikan yang lebih tinggi.
  • memperbanyak jumlah tenaga pengajar melalui kerjasama internasional, terutama untuk negara belum berkembang.

Tujuan Ke-5, mencapai kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan.

Adapun target-targetnya ialah:
  • mengakhiri tiruana bentuk diskriminasi terhadap perempuan.
  • mengeliminasi segala tindak kekerasan terhadap perempuan diruang privat maupun publik, termasuk ekploitasi seksual dan perdagangan perempuan.
  • mengeliminasi praktik membahayakan ibarat pemaksaan perkawinan usia dini dan mutilasi organ seksual perempuan.
  • mempersembahkan penghormatan pada pekerjaan domestik perempuan, melalui kebijakan tunjangan sosial serta penanaman kesadaran akan pertolongan tanggungjawaban dalam kehidupan berumah tangga.
  • memastikan peluang yang setara bagi wanita dalam partisipasi dan kepemimpinan pada setiap level pengambilan keputusan, baik dibidang politik, ekonomi, dan sosial.
  • memastikan ketersediaan kanal untuk layanan kesehatan seksual dan reproduksi.
  • mempersembahkan peluang pada wanita untuk memperoleh kanal pada sumberdaya ekonomi serta kepemilikan atas tanah dan properti, warisan, serta sumberdaya alam sesuai dengan peraturan yang berlaku.
  • meningkatkan penerapan teknologi, khususnya teknologi komunikasi dan informasi untuk mempromosikan pemberdayaan perempuan.
  • memperkuat kebijakan yang menyuarakan kesetaraan gender dan upaya pemberdayaan perempuan.

Demikian tujuan ke-3 sampai ke-5 SDGs diberikut dengan target-target yang hendak diwujudkan. **


ARTIKEL TERKAIT :
Melihat Progress Pelaksanaan Agenda the Sustainable Development Goals (SDGs)
Tantangan UNDP Mewujudkan Agenda the Sustainable Development Goals (SDGs)
SDGs: Perdamaian, Keadilan, dan Kerjasama Global untuk Pembangunan Jangka Panjang
SDGs: informasi perubahan iklim, sumberdaya kelautan, dan ekosistem bumi
SDGs: Ketidaksetaraan didalam dan antar Negara, Masalah Perkotaan dan Hunian Layak, serta Pola Konsumsi dan Produksi
Sumberdaya Air, Energi, Pertumbuhan Ekonomi, dan Infrastruktur pada Sustainable Development Goals

Posting Komentar untuk "Kesehatan, Pendidikan, Dan Kesetaraan Gender Dalam Sustainable Development Goals"