Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenal Teori Pembelajaran Sosial

Teori Pembelajaran Sosial - Kegiatan pembelajaran merupakan sebuah acara yang sangat diharapkan oleh setiap orang, alasannya ialah dengan melaksanakan acara pembelajaran maka setiap orang akan menjadi langsung yang lebih matang. Dalam keterkaitannya dengan acara pembelajaran yang efektif pada diri seseorang tersebut, maka diharapkan banyak hal yang berperan untuk mendukungnya, salah satunya ialah teori pembelajaran. Nah pada ulasan berikut ini saya akan mengajak anda sekalian untuk membicarakan ihwal sebuah perbincangan menarik mengenai teori pembelajaran sosial yang dikemukakan oleh Bandura. Seperti apakah teori pembelajaran sosial yang dimaksud tersebut di atas untuk mendapat jawabannya maka penting bagi anda untuk menyimak ulasan berikut ini dengan seksama.

Menurut Bandura menyatakan bahwa teori pembelajaran sosial ini ialah sebuah acara berguru seseorang terhadap orang lain melalui proses peniruan, observasi dan permodelan. Atau dengan kata lain sanggup kita ambil sebuah kesimpulan bahwa teori pembelajaran sosial ini merupakan sebuah keadaan di mana seseorang sanggup berguru dan mengamati apa yang ada di sekitarnya (lingkungan sosial).

Teori pembelajaran sosial ini menjabarkan bahwa terdapat sebuah hubungan yang saling berkesinambungan antara perilaku, aspek kognitif dan efek lingkungannya. Sehingga berdasarkan teori pembelajaran sosial ini, seseorang akan mengamati perilaku, kognitif dari lingkungannya sehingga menjadikannya sebagai sebuah acara pembelajaran yang efektif.

Untuk mendapat sebuah pemodelan pembelajaran yang efektif tersebut setidaknya diharapkan banyak sekali macam hal yang harus diperhatikan. Di antaranya.

Perhatian atau atensi, seseorang dalam acara pembelajaran sosial tersebut untuk sanggup melakukannya secara efektif maka orang tersebut harus mempunyai perhatian yang tertuju pada pemodelan dari acara pembelajaran itu sendiri.

Ingatan atau retensi. Seorang yang melaksanakan acara pembelajaran sosial harus sanggup mengingat apa yang diamatinya dalam acara observasi yang dilakukan sehingga alhasil sanggup mempunyai efek yang baik pada dirinya.

Tanggapan atau reproduksi. Setelah melaksanakan observasi terhadap sikap pemodelan maka seseorang diharapkan akan menunjukkan tanggapan terhadap apa yang dipelajarinya dalam lingkungan sosial tersebut.

Meniru atau motivasi. Seseorang yang telah melaksanakan pengamatan yang baik dan merasa pas dengan dirinya maka pada tahap selanjutnya akan melaksanakan peniruan terhadap sikap pemodelan yang diamatinya.

Dan demikianlah beberapa ulasan yang sanggup saya sampaikan pada ulasan berikut ini, biar beberapa ulasan di atas sanggup bermanfaat untuk anda.

Posting Komentar untuk "Mengenal Teori Pembelajaran Sosial"